Minggu, 18 Maret 2012

 BERILAH SATU KESEMPATAN LAGI


berikanlah aku satu kesempatan lagi..
tuk mengatakan dengan sejujurnya..
bahwa diriku tak bisa hidup tanpamu..
kau lah belahan jiwaku..
kau sepruh nafasku..

tanpamu aku tak utuh..
bersamamu aku merasa utuh..
kasihku..
maafkanlah aku..

yang tak pernah memberikan sebuah kepastian..
kini baru kusadari semua itu..
bahwa cinta ini..
hanyalah untukmu..

aku tak bisa bila tanpamu..
kau dan aku memang dua raga..
namun..kau dan aku..
ibarat kembang dan tangkai..

bila tak ada tangkai..
kembangpun takan merekah..
bila tak ada kembang..
tangkaipun takan berarti apa-apa..

kasihku..ku tahu kesalahanku sudah terlalu jauh..
tapi..
berikalah aku satu kesempatan lagi..
dan aku takan menyia-nyiakan kesempatan itu..

karna dirimu..
begitu berarti dalam kehidupanku..

__________________________________________________________________________________

MENGAPA SEPERTI INI

ku tak rela..
menjerit hatiku seketika...
mengapa harus dia...
katamu hanya aku yang kau cintai..

aku tak mau..
bila harus dia yang kau pilih..
merintih hatiku menahan pilu..
kenapa harus aku yang pergi..
sedangkan dia ada di sisimu..

oh Tuhan..kuatkanlah diri ini..
jangan biarkan hati ini lemah tanpa dirinya..
jangan biarkan air mata ini..
terbuang sia-sia karna kepergiannya..

oh Tuhan..tolong lah aku..
jangan biarkan aku menyendiri di sini..
aku pun ingin merasakan bahagia..
walaupun ku hidup tanpa dirinya..

biarlah..akan terus ku tapaki kehidupan ini..
walaupun tanpa dirinya..
yang slalu temani hari-hariku..

biarlah..
kan ku simpan kenangan ini..
dan kutupi dengan senyuman..
yang berbalut luka dan derita..

______________________________________________________________________________________

_Rasa Yang Terpendam_


 dalam jiwaku ada berjuta kata..
di balik senyum dan tawaku..
ada rasa yang ku pendam..

ingin ku ungkapkan padamu..
namun apalah dayaku..
kenyataannya..
lidahku terpasung..

disaat bersamamu..
hampir ku tak mampu berbicara..
rasa yang semua ingin ku ungkapkan..
namun kini..
malah ku pendam..

entah sampai kapan..
aku memujamu secara diam-diam..
mencintaimu secara tak langsung..

mengapa ku tak mampu mengungkapkan'a..
apa karna dirimu begitu indah di mataku..
apa karna dirimu begitu berarti dalam hidupku..

wahai kau kekasih pujaan hati..
sesekali kau rasakanlah..
apa yang ada di hati kecilku ini..
dan apa yang ada di fikiranku selama ini terhadapmu..

kau yang ku cinta..
kau yang ku sayang..
kau yang ku kasihi..
namun ku tak mampu mengungkapkan'nya..
dalam jiwaku ada berjuta kata..
\di balik senyum dan tawaku..
ada rasa yang ku pendam..

ingin ku ungkapkan padamu..
namun apalah dayaku..
kenyataannya..
lidahku terpasung..

disaat bersamamu..
hampir ku tak mampu berbicara..
rasa yang semua ingin ku ungkapkan..
namun kini..
malah ku pendam..

entah sampai kapan..
aku memujamu secara diam-diam..
mencintaimu secara tak langsung..

mengapa ku tak mampu mengungkapkan'a..
apa karna dirimu begitu indah di mataku..
apa karna dirimu begitu berarti dalam hidupku..

wahai kau kekasih pujaan hati..
sesekali kau rasakanlah..
apa yang ada di hati kecilku ini..
dan apa yang ada di fikiranku selama ini terhadapmu..

kau yang ku cinta..
kau yang ku sayang..
kau yang ku kasihi..
namun ku tak mampu mengungkapkan'nya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar